Acara diawali dengan sambutan pembukaan dari Vice Rector for Partnership and Entrepreneurship Agus Fredy Maradona S.E., Ak., MSA, Ph.D mewakili Prof. Dr. Ir. Nyoman Sri Subawa S.T.,S.Sos.,M.M., IPM., ASEAN.Eng. selaku Rektor Universitas Pendidikan Nasional, Ms. Anthea Griffin, Konsul Jenderal Australia Bali, dan dibuka secara resmi oleh Dr Siswo Pramono, Duta Besar RI untuk Australia merangkap Vanuatu.

“Semangat positivity Australia Update sejak awal penyelenggaraan pada 2019 hingga saat ini, telah berkontribusi positif terhadap peningkatan hubungan bilateral kedua negara, termasuk untuk Kebangkitan Pariwisata Indonesia”, demikian disampaikan Duta Besar Pramono pada pembukaannya.

Dubes Pramono juga menambahkan pentingnya upaya menyamakan persepsi, meningkatkan pemahaman terhadap masing-masing melalui trust building, membangun saling pengertian, agar Indonesia bisa lebih memahami Australia dan begitu juga Australia bisa lebih memahami Indonesia.

Mengambil tema “Indonesia’s Tourism Revival”, seminar internasional ini memberikan informasi yang luas dan analisis yang mendalam bagi pemangku kepentingan Indonesia seputar perkembangan industri pariwisata Australia, khususnya potensi yang dapat dimanfaatkan Indonesia. Diharapkan penyelenggaraanya akan menjadi bagian dari upaya meningkatkan pemahaman tentang pentingnya hubungan bilateral serta literasi publik Indonesia terhadap Australia dan sebaliknya.

Rangkaian kegiatan  terbagi dalam tiga sesi di mana Sesi I membahas Kebijakan Umum Pariwisata Australia dengan pembicara Samantha Palmer, General Manager AUSTRADE, Marsekal (purn) Chappy Hakim, dan Harry Darmawan, Ketua Pusat Studi Australia Universitas Nasional Jakarta, yang dimoderatori Anak Agung Mia Intentilia, dari Universitas Pendidikan Nasional. Pada sesi ini pembahasan mengenai untapped potential, terutama pada sektor pariwisata kedua negara menjadi perhatian utama diskusi dan sesi tanya jawab. Kemudian, Sesi II mengangkat Perkembangan Industri Penerbangan menghadirkan pembicara Roger Byrne, Manager Garuda Indonesia Sydney, Miriam Tulevski, Marketer Specialist dengan moderator Agus Fredy Maradona Phd. Panel menyoroti mengenai sinyal positif kembalinya angka wisatawan Australia ke Indonesia termasuk jumlah penerbangan, khususnya ke Bali. Dan yang terakhir, Sesi III membahas mengenai Kontribusi Sektor Pendidikan untuk Pariwisata, yang menghadirkan Prof Noel Scott, pakar pariwisata dari Edith Cowan University, Prof Muhamad Najib, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Canberra, dengan moderator Ida Nyoman Basmantra dari Universitas Pendidikan Nasional. Kedua narasumber menekankan mengenai sejumlah kerja sama yang telah dibangun sejumlah universitas dengan institusi terkait pariwisata dan perlunya revitalisasi sejumlah program pasca berakhirnya pandemi.

Diharapkan melalui terselenggaranya Australia Update secara konsisten dapat menjadi salah satu sarana untuk memberikan informasi yang lebih luas terhadap seluruh kesepakatan dan kerja sama bilateral yang telah terjalin, sehingga pada akhirnya mampu dimanfaatkan seluruh pihak sebagai buah dari hubungan bilateral kedua negara. Diplomasi yang memberi manfaat guna secara nyata, khususnya terhadap masyarakat Indonesia.

The Rector of the Universitas Pendidikan Nasional who was present at the IMAC 2022 series of activities, officially opened the IMAC 2022 series of activities on Monday, November 28, 2022. In his remarks Prof. Dr. Ir. Nyoman Sri Subawa, S.T., S.Sos., M.M., IPM. ASEAN.Eng., said,

“We are optimistic all the attendants would manage to use this forum to discuss and achieve a critical and sustainable solution to build a green industrial area.” Said Professor Sri Subawa.

The holding of the IMAC 2022 forum is an important moment in discussing steps to address current economic disruptions, the green movement in various aspects is the first step in organizing industrial activities based on sustainability.

IMAC 2022 was successfully held thanks to the support of the Ministry of State-Owned Enterprises, PT Pertamina (Persero), the Indonesia Stock Exchange, Universitas Pendidikan Nasional, and more than 20 related institutions such as professional organizations, universities, and educational startups involved in it. Taking place in a hybrid manner at the Dwi Tunggal Auditorium, Universitas Pendidikan Nasional, as well as via Zoom Meeting the conference was attended by delegates and important figures in the fields of economics and accounting. Among them, the Main Director of BEI Drs. Iman Rachman, MBA., Australian Embassy Aziz Ladha, MBA., ICMA President Prof. Brendan O’Connell, Global CEO of ICMA Prof. Janek Ratnatunga, Global CFO and ICMA COO Dr. Chris D’Souza, President of ICMA Indonesia Daniel Godwin Sihotang, CA, CMA, CIBA, CBV., Representatives from the Association of Indonesian Accountants (IAI), as well as representatives from each institution and university in Bali.

The series of IMAC 2022 activities are filled with an agenda of appreciation for figures who have contributed to the development of the Indonesian economy, presentation of material on strategic steps, and views on sustainability through the application of green investment in today’s economy and industry.

Professor Sri Subawa also said, “We expect that the development of green investment and environmental preservation will be covered according to the appropriate scientific principle and able to contribute to the environment and society.”

Through the implementation of the IMAC 2022 forum at the Universitas Pendidikan Nasional, it is hoped that will solve the development and implementation of Green Investment and Environmental Preservation in the industrial world.

Australia – Dalam Rangka pengembangan serta terus meningkatkan kualitas pendidikan serta sumber daya manusia yang ada di Universitas Pendidikan Nasional ( Undiknas ), pada 17 November, 2022 Rektor Universitas Pendidikan Nasional bertolak dari Bali menuju Australia dalam rangka inisiasi Kerjasama dengan Murdoch University, Australia. (18/11/2022)

Rektor Universitas Pendidikan Nasional Prof. Dr. Ir. Nyoman Sri Subawa, S.T., S.Sos., M.M., IPM. ASEAN.Eng., yang didampingi oleh Vice Rector for Academic Development ( Viral ) ibu Dr. Ni Wayan Widhiasthini, S.Sos., M.Si, Vice Rector For Human Resource and Finance ( HERO ) ibu Dr. AAA. Ngurah Sri Rahayu Gorda, S.H., M.M., M.H., Head of Undiknas Study Centre ibu Dr. AAA. Ngurah Tini Rusmini Gorda, S.H.,M.M.,M.H., Head of International Office bapak Ida Nyoman Basmantra S.Pd., M.Pd., Head of Secretariat Rector Office bapak Kadek Januarsa Adi Sudharma S.H.,M.H., C.P.L.E., C.Med., CCD melaksanakan kunjungan ke Murdoch University pada Jumat, 18 November 2022. Kunjungan tersebut dalam rangka inisiasi kerjasama melalui penandatanganan MoU tentang pembukaan program studi baru yang ada di Universitas Pendidikan Nasional. Tidak hanya itu bersama Murdoch University, Universitas Pendidikan Nasional juga berencana menjalin Kerjasama dalam program pelaksanaan Enrichment Program untuk mengembangkan wawasan para mahasiswa Universitas Pendidikan Nasional serta program Bridging to Professor sebagai program kerjasama yang bertujuan untuk menghasilkan publikasi ilmiah di jurnal terakreditasi Internasional.

Kedatangan rombongan Universitas Pendidikan Nasional ke Murdoch University mendapat sambutan hangat dari pihak Universitas, Agenda penandatanganan MoU dilakukan oleh Prof. Dr. Ir. Nyoman Sri Subawa, S.T., S.Sos., M.M., IPM. ASEAN.Eng selaku Rektor bersama dengan Mr. Kelly Smith, Pro Vice Chancellor International selaku perwakilan dari pihak Murdoch University. Usai agenda penandatanganan selesai dilaksanakan, rombongan Rektor Universitas Pendidikan Nasional bersama jajarannya berkesempatan untuk melaksanakan kegiatan Campus Tour serta melihat fasilitas – fasilitas yang ada di Murdoch University, Australia.

Dalam rangka memberikan pendidikan yang berkualitas kepada mahasiswa, Universitas Pendidikan Nasional terus berupaya melakukan inovasi baik dari sarana maupun prasarana pendidikan yang ada. semoga melalui penandatanganan MoU antara Universitas Pendidikan Nasional bersama Murdoch University kedua Universitas dapat berkembang bersama serta memberikan pendidikan yang dapat bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitarnya.

Australia – To develop and continue to improve the quality of education and human resources at the Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas), on November 17, 2022, the Rector of the Universitas Pendidikan Nasional departed from Bali for Australia in the context of initiating collaboration with Murdoch University, Australia. (18/11/2022)

Rector of the Universitas Pendidikan Nasional Prof. Dr. Ir. Nyoman Sri Subawa, S.T., S.Sos., M.M., IPM. ASEAN.Eng., who was accompanied by the Vice-Rector for Academic Development (Viral), Dr. Ni Wayan Widhiasthini, S.Sos., M.Si, Vice-Rector for Human Resource and Finance ( HERO ) Dr. AAA. Ngurah Sri Rahayu Gorda, S.H., M.M., M.H., Head of Undiknas Study Center Dr. AAA. Ngurah Tini Rusmini Gorda, S.H., M.M., M.H., Head of International Office Mr. Ida Nyoman Basmantra S.Pd., M.Pd., Head of Secretariat Rector Office Mr. Kadek Januarsa Adi Sudharma S.H., M.H., C.P.L.E., C.Med., CCD carried out a visit to Murdoch University on Friday, November 18, 2022. This visit was part of the framework for initiating collaboration through the signing of an MoU regarding the opening of a new study program at the Universitas Pendidikan Nasional. Not only that, together with Murdoch University, the Universitas Pendidikan Nasional also plans to collaborate in the Enrichment Program implementation program to develop the insights of Universitas Pendidikan Nasional students and the Bridging to Professor program as a collaborative program that aims to produce scientific publications in internationally accredited journals.

Universitas Pendidikan Nasional group arrival at Murdoch University warmly welcomed . The MoU signing was carried out by Prof. Dr. Ir. Nyoman Sri Subawa, S.T., S.Sos., M.M., IPM. ASEAN.Eng as Rector together with Mr. Kelly Smith, Pro Vice-Chancellor International as a representative from Murdoch University. After the signing agenda was completed, the Rector of the Universitas Pendidikan Nasional and his staff had the opportunity to carry out Campus Tour activities and see the facilities at Murdoch University, Australia.

To provide quality education to students, the Universitas Pendidikan Nasional continues to strive to innovate both from existing educational facilities and infrastructure. I hope that through the signing of the MoU between the University of National Education and Murdoch University, the two universities can develop together and provide education that can benefit the community and the surrounding environment.